Persahabatan Rak dan Buku di Perpustakaan
Rak, kita pasti tidak asing akan hal itu. Benda ini terdapat di berbagai tempat, namun dengan fungsi yang sama. Rak memiliki fungsi sebagai tempat untuk menyimpan suatu barang. Tidak hanya sebagai tempat, rak juga digunakan untuk memajang suatu benda untuk dipamerkan. Sekarang kita akan membahas tentang hubungan antara rak dan buku di perpustakaan.
Rak di perpustakaan sudah pasti digunakan untuk meletakan koleksi perpustakaan. Biasanya digunakan untuk menyimpan buku, majalah, novel, dan lain - lain. Rak juga memiliki berbagai bentuk yang dapat digunakan di perpustakaan. Bayangkan jika di suatu perpustakaan tidak ada rak dan koleksinya berserakan, itu sangat tidak mengenakan bagi pengunjung perputakaan tersebut. Pengunjung akan kebingungan mencari buku yang diinginkan. Pengunjung juga akan memberikan kesan yang negativ terhadap perpustakaan tersbut.
Rak juga dapat digunakan sebagai penggolongan klasifikasi buku. Menempelkan nomer - nomer klasifikasi disetiap rak dan mengisi rak itu dengan buku yang sesuai dengan nomer klasifikasi yang sudah ditetapkan. Rak juga membantu sepraktisan perpustakaan. Perpustakaan akan terlihat rapi dan enak dipandang dengan rak - rak yang ditata secara beraturan.
Penempatan rak juga tidak boleh asal dilakukan. Harus ada perhitungan yang tepat agar mendapat nilai ergonomis yang baik. Penghitungan meliputi jarak rak satu dengan yang lain, tinggi rak yang akan digunakan, dan jumlah rak yang akan digunakan di perpustakaan. Pustakawan mempunyai kendali penuh akan hal itu. Mereka harus dapat mengkondisikan perpustakaan yang dikelolahnya agar mendapatkan kesan positiv dari pengunjung.
Rak dan buku bagaikan air dan ikan. Satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Saling melengkapi, saling membantu kekurangan yang mereka miliki. Rak sebagai wadah untuk merapikan dan buku sebagai pemuas kebutuhan informasi pemustaka. Mereka tidak dapat berjauhan, jika hal itu sampai terjadi akan banyak masalah yang timbul. Buku akan berserakan dan tidak indah untuk dipandang. Buku juga akan mudah rusak jika berserakan dan tak ter urus.
Rak di perpustakaan sudah pasti digunakan untuk meletakan koleksi perpustakaan. Biasanya digunakan untuk menyimpan buku, majalah, novel, dan lain - lain. Rak juga memiliki berbagai bentuk yang dapat digunakan di perpustakaan. Bayangkan jika di suatu perpustakaan tidak ada rak dan koleksinya berserakan, itu sangat tidak mengenakan bagi pengunjung perputakaan tersebut. Pengunjung akan kebingungan mencari buku yang diinginkan. Pengunjung juga akan memberikan kesan yang negativ terhadap perpustakaan tersbut.
Rak juga dapat digunakan sebagai penggolongan klasifikasi buku. Menempelkan nomer - nomer klasifikasi disetiap rak dan mengisi rak itu dengan buku yang sesuai dengan nomer klasifikasi yang sudah ditetapkan. Rak juga membantu sepraktisan perpustakaan. Perpustakaan akan terlihat rapi dan enak dipandang dengan rak - rak yang ditata secara beraturan.
Penempatan rak juga tidak boleh asal dilakukan. Harus ada perhitungan yang tepat agar mendapat nilai ergonomis yang baik. Penghitungan meliputi jarak rak satu dengan yang lain, tinggi rak yang akan digunakan, dan jumlah rak yang akan digunakan di perpustakaan. Pustakawan mempunyai kendali penuh akan hal itu. Mereka harus dapat mengkondisikan perpustakaan yang dikelolahnya agar mendapatkan kesan positiv dari pengunjung.
Rak dan buku bagaikan air dan ikan. Satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Saling melengkapi, saling membantu kekurangan yang mereka miliki. Rak sebagai wadah untuk merapikan dan buku sebagai pemuas kebutuhan informasi pemustaka. Mereka tidak dapat berjauhan, jika hal itu sampai terjadi akan banyak masalah yang timbul. Buku akan berserakan dan tidak indah untuk dipandang. Buku juga akan mudah rusak jika berserakan dan tak ter urus.
Komentar
Posting Komentar